Jembatan Kota Intan

"Seribu Wajah Jakarta"

Engelse Brug - Jembatan Kota Intan

VOC membangun jembatan ini pada tahun 1628, sebagai penghubung antara benteng Belanda dan benteng Inggris yang dibatasi oleh kali besar, oleh karena itu jembatan ini disebut Engelse Brug atau Jembatan Inggris.

Tak lama usianya, jembatan ini rusak saat Banten dan Mataram menyerang Batavia tahun 1628 dan 1629.  

Setahun kemudian dibangun kembali oleh Belanda, saat itu dikenal dengan nama de Hoenderpasar Brug (jembatan pasar ayam) karena lokasi di sekitarnya jadi tempat perdagangan ayam.

Jembatan Kota Intan adalah nama terakhir yang diberikan, karena letaknya dekat dengan salah satu bastion kastil batavia yang bernama Bastion Diamant (Intan). Kastil Batavia yang merupakan kota tua Batavia, disebut juga sebagai Kota Intan.

Pada April 1938 diubah menjadi jembatan gantung, agar dapat diangkat untuk lalu lintas perahu dan mencegah kerusakan akibat banjir, namun bentuk dan gayanya tidak pernah diubah. 

Saat ini Jembatan Kota Intan merupakan satu-satunya jembatan yang tersisa dari jembatan sejenis yang dibangun Belanda.

#explorejakarta
#tempat wisata gratis di Jakarta